Aku Seorang Pemimpi
19:46Bismillahirahmaanirahiim...
Ya ! aku punya banyak mimpi dan keinginan dalam hidup ini. Kata beberapa teman, mimpi aku ini ketinggian atau kadang ada beberapa yang dengar mimpi-mimpi dan keinginan dalam hidup aku ini cuma senyum ngeledek, tapi siapa peduli.
"Ya! aku adalah seorang pemimpi." Aku bangga mengatakan hal itu, karena pemimpi itu adalah orang yang sudah bisa merasakan sinar matahari walaupun orang lain masih tidur diterangi cahaya bulan.
Dan aku juga percaya, kalau 'aku adalah yang aku pikirkan' dan 'apa yang aku pikirkan adalah dimana tempatku berada'.
Jujur, aku gak suka sama orang pesimis yang bahkan gak tau dia mau jadi apa, atau dia bilang 'mana bisa gie begini, mana bisa gue bigitu', itu gak keren sama sekali.
Kalo dari awalnya aja dia sudah mikir gak bisa, ya gak bakal bisa, apalagi kalau gak berani nyoba, ya makin gak mungkin bisa.
Jadi sekali lagi, AKU ADALAH SEORANG PEMIMPI.
Tapi aku gak mau cuma jadi pemimpi, tapi mau menjadikan apa yang menjadi impianku itu nyata. Beda lho, mimpi sama impian, kalo mimpi, ya mimpi, gak nyata, tapi kalo impian itu, gimana caranya supaya bisa dan harus di wujudkan. dan di dalam hidup aku yang diberikan oleh Allah cuma sekali ini, aku punya banyak banyaaaakkk impian, dan aku bakal berusaha untuk mewujudkan impian-impian itu.
Aku punya banyak impian, tapi cuma satu cita-cita aku. Menurut aku, impian sama cita-cita itu beda juga, kalo impian itu boleh banyak, tapi cita-cita dalam hidup ini, harus fokus! masa iya, 'gue mau jadi dokter, sama pilot' kan gak mungkin, ya harus fokus lah cita-cita itu.
Someday, 'seseorang guru di sekolahku menyuruh aku dan teman-teman sekelas menuliskan cita-citanya di kertas, tapi syaratnya harus 1 profesi, teman-teman di kelasku ada yang menuliskan dokter, arsitek, ilmuan, programer, pegawai negri, guru tk, guru matematika, seniman, musikus, psikolog, dan kami sekelas bertepuk tangan untuk mereka itu. tapi saat itu aku inget banget ada beberapa temanku yang cuma menulis sukses dan bahagia, guruku menyalahkan hal itu, kata guruku, kebahagiaan dan kesuksesan itu siapa sih yang gak mau? itulah hal yang ingin dicapai setiap orang dalam hidupnya, tapi yang penting adalah bagaimana 'cara' kita buat mencapai kebahagiaan dan kesuksesan dalam hidup kita, cita-cita untuk mencapai hal itu, dan 'cara' itu harus jelas, kita harus tahu tujuan hidup kita.
Tapi, dari beberapa cita-cita mereka itu, punyaku beda sendiri, cita-cita aku itu 'Pemilik toko cokelat' yeah ! it's delicious! dan aku senang hal itu dapat sambutan meriah dari guru dan teman-teman sekelas.
Kata beberapa teman aku, mataku berbinar-binar bahagia kalau bicara soal rencana bagaimana aku akan membuat toko cokelat itu, tapi ada beberapa teman yang gak peduli juga sih, dan suatu hari juga, seseorang menyuruh kami sekelasku menuliskan cita-cita kami di kertas, dan bagaimanapun cita-cita aku gak berubah 'Pemilik toko cokelat', waktu beliau yang menyuruh kami membaca tulisan aku di kertas itu, dia berkomentar 'nanti cokelatnya kamu lagi yang makanin', oh my goodness, kok beliau menyepelekan ya? Yasudahlah, justru aku jadikan itu kritikan yang membangun.
Jadi, apapun pencapaian yang aku capai dalam hidup ini, sekalipun nanti aku sudah jadi penulis terkenal, atau apapun lah, cita-citaku satu 'Pemilik toko cokelat' :)
Ya ! AKU ADALAH SEORANG PEMIMPI
:)
0 comments